Laman

CARA MENJERNIHKAN AIR KOTOR SAAT MENDAKI GUNUNG ATAU SURVIVAL DI HUTAN


Air merupakan salah satu sumber utama kehidupan, menurut rules of threes dalam survival pun manusia hanya bisa bertahan hidup 3 hari tanpa air. Oleh sebab itu ketika di hutan sebisa mungkin anda selalu membuat shelter yang dekat dengan sumber air. Namun terkadang kita tidak menemukan sumber air yang layak untuk di konsumsi walau secara kasat mata sumber air tersebut terlihat jernih, apalagi air tersebut jelas - jelas keruh. Dalam kondisi tertentu seperti kehabisan air saat mendaki atau terjebak dalam situasi survival kemampuan menemukan dan membuat air tersebut menjadi layak untuk di konsumsi sangatlah penting agar anda bisa terus bertahan hidup.

Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk menjernihkan air, baik itu memanfaatkan bahan - bahan alami ataupun peralatan khusus filter. Berikut ini beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk memfilter air sehingga layak untuk di konsumsi :

MENJERNIHKAN AIR MENGGUNAKAN BAHAN ALAMI

Menjernihkan air dengan memanfaatkan bahan - bahan yang terdapat di alam, cara ini sangat berguna terutama dalam situasi survival dimana mungkin anda kehilangan sebagian besar peralatan mendaki anda. Air kotor atau keruh bisa bersumber darimana pun seperti air yang mengendap di tanah atau air sungai pun terkadang bisa keruh kerutama saat musim hujan.


Seperti pada gambar di atas, anda bisa membuat penyaring air dengan memanfaatkan sebuah botol air mineral, caranya cukup sederhana yaitu dengan memotong botol menjadi dua bagian, ambil bagian atas botol, lubangi tutup botolnya lalu posisikan terbalik, bagian paling dasar diberi lapisan kain kalau tak ada bisa dengan ilalang terlebih dahulu barulah di isi dengan arang, kerikil, pasir lalu isi dengan air keruh yang akan di saring.

Kalau tidak punya wadah air dalam hal ini botol air mineral anda bisa membuatnya sendiri dengan memanfaatkan kulit kayu yang dibuat melingkar sedemikian rupa sampai berbentuk mangkok lalu dilapisi dengan daun yang lebar ke dalamnya seperti daun talas, lubangi bagian bawah daun talas tersebut sebagai tempat keluarnya air hasil penyaringan, kemudian barulah diberi arang, kerikil dan pasir.

Untuk mendapatkan arang juga sangat mudah, anda tinggal memanfaatkan arang dari kayu bakar yang anda buat. Jangan lupa arang di cuci dahulu sampai cukup bersih sebelum dijadikan sebagai penyaring. Air yang dihasilkan dari cara ini cukup jernih namun sebaiknya direbus lagi sebelum dikonsumsi.


Mungkin di daerah tertentu anda kesulitan menemukan pasir, anda bisa menggantinya dengan rumput atau ilalang. Air yang dihasilkan juga masih cukup jernih.

BACA JUGA : CARA MENDAPATKAN SUMBER AIR SAAT SURVIVAL DI GUNUNG HUTAN

MENJERNIHKAN AIR MENGGUNAKAN PERALATAN KHUSUS

Walaupun anda bisa memanfaatkan bahan - bahan yang tersedia di alam untuk memfilter air, tetap saja menggunakan peralatan khusus yang telah anda persiapkan adalah pilihan terbaik, apalagi saat ini banyak peralatan outdoor yang di produksi sudah sangat praktis dan tidak banyak memakan tempat. Dari beberapa peralatan yang tersedia, disini penulis akan membahas dua peralatan saja, pertama yang paling populer dan kedua yang paling sederhana yang pasti selalu anda bawa saat melakukan kegiatan di alam bebas.

LIFE STRAW

Ini adalah peralatan yang paling populer dan paling praktis yang harus anda miliki saat beraktifitas di alam bebas, alat yang satu ini punya banyak kelebihan dan sangat populer di kalangan pendaki eropa dan amerika. Peralatan memfilter air produksi denmark ini sangat efektif membuat air mentah menjadi layak untuk di minum tanpa harus dimasak terlebih dahulu.

Beberapa kelebihan yang membuat alat ini layak untuk anda miliki adalah ;

  • Tersedia dalam berbagai ukuran, ukuran yang kecil hanya sepanjang 22 cm.
  • Dalam proses sterilisasinya tidak mengandung bahan kimia dan tidak membutuhkan tenaga listrik.
  • Hasil airnya sangat jernih, tidak berbau dan bisa langsung di minum bahkan dari sumber yang keruh dan kotor sekalipun
  • Harganya relatif murah.

Dari beberapa kelebihan di atas sudah selayaknya alat tersebut menjadi peralatan wajib yang harus anda sediakan saat melakukan kegiatan di alam bebas.

TABLET PENJERNIH AIR

Cara selanjutnya anda bisa menggunakan tablet penjernih air, teblet ini bisa anda dapatkan di toko perlengkapan outdoor, tablet paling umum yang digunakan oleh para petualang untuk menjernihkan air adalah tablet iodine dan tablet klorin, anda bisa mendapatkan hasil yang sama menggunakan kedua jenis tablet tersebut. Kekurangan dari penggunaan tablet ini adalah akan menimbulkan rasa air yang tidak enak (pahit) tetapi soal membunuh bakteri tablet ini tidak perlu diragukan. Karena bentuknya kecil, tablet yang satu ini sering dimasukkan dalam list survival kit oleh para petualang.

Sebaiknya air kotor di saring terlebih dahulu untuk memisakhan kotoran yang mengambang di air kemudian masukan tablet tersebut. Campur tablet dan air hingga larut dan tunggu selama 30 menit sebelum di minum, karena tablet akan efektif membunuh bakteri dalam waktu 30 menit. Tablet ini kurang efektif di air yang sangat dingin, jadi sambil menunggu larutan bekerja anda bisa letakkan dibawah sinar matahari langsung. Ikuti petunjuk penggunaan yang tertera di botol tablet serta perhatikan tanggal kadaluarsanya.

SLAYER

Jika anda punya banyak waktu untuk memfilter air, maka anda bisa menggunakan slayer, buff atau sejenisnya. caranya cukup sederhana, yang anda butuhkan hanya wadah untuk menampung air yang masih keruh dan satu wadah lagi untuk menampung hasil air jenihnya serta sebuah slayer. Cara ini memanfaatkan sifat dasar air yaitu mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah. Anda bisa memasak air tersebut kalau ingin hasil yang lebih steril. Demikianlah beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk menyaring air guna mendapatkan air jernih yang layak untuk di konsumsi.

PENULIS : Nadoutdoorlife - Zulkarnain Nad

Artikel CARA MENJERNIHKAN AIR KOTOR SAAT MENDAKI GUNUNG ATAU SURVIVAL DI HUTAN ini ditulis oleh Nadoutdoorlife Terima kasih telah membaca artikel ini, Silahkan di SHARE jika bermanfaat, sertakan link aktif jika ingin meng-copy atau tinggalkan KOMENTAR jika ingin bertanya.

Tidak ada komentar:

TANGGAPI ARTIKEL INI

Silahkan bertanya sesuai topik pembahasan atau memberi masukan. Penulis dengan senang hati akan menanggapi. Hanya komentar yang relevan yang akan ditampilkan.